Masa Remaja: Membangun Komunikasi yang Kokoh dengan Anak Remaja Anda - Niswa Djupri

Breaking

Rabu, 17 Juli 2024

Masa Remaja: Membangun Komunikasi yang Kokoh dengan Anak Remaja Anda





Niswa Djupri
(Niswatul Ma'rifah, S.Kom., CHt)



Menurut Kemenkes, remaja tergolong kelompok usia mulai dari 10 tahun hingga sebelum berusia 18 tahun. Di masa ini, mereka mencari identitas dan menghadapi berbagai tantangan. Sebagai orang tua, kita memiliki peran penting dalam mendukung dan memahami mereka dalam perjalanan ini. Tidak mudah, terutama saat kita memasuki fase remaja dengan anak-anak tercinta. Namun, ada cinta dan komunikasi yang bisa membuat setiap langkah terasa lebih ringan.

Apakah Kita Sudah Menciptakan Ruang untuk Mendengarkan dan Memahami Perspektif Anak?

🤔 Menyapa bukan hanya dengan kata-kata, tapi juga dengan hati yang terbuka. Kita bisa mulai membangun jembatan komunikasi yang kokoh dengan anak kita, mengajak mereka untuk berdiskusi dan berbagi pikiran mereka. Dengan begitu, kita bukan hanya mendengar, tapi juga memahami dari sudut pandang mereka.

Langkah Kecil yang Penuh Perhatian

❤️ Bertanya tentang kondisi dan perasaan anak adalah langkah kecil yang penuh perhatian. Ini adalah cara kita menunjukkan betapa kita peduli dan mencintai mereka. Menyempatkan waktu untuk beraktivitas bersama adalah investasi untuk kebersamaan yang lebih dalam. Jadwalkan momen menonton film atau berkreasi dalam memasak, dan rasakan kehangatan yang tercipta dari kebersamaan itu.

Mengerti Niat di Balik Cerita Anak

🤔 Sebelum anak bercerita, pahami niat di baliknya. Apakah mereka mencari solusi atau hanya ingin didengar? Dengan demikian, kita bisa memberikan dukungan yang tepat. Bagi remaja, komunikasi bukan hanya soal bicara, tapi juga tentang siapakah yang benar-benar mendengarkan. Jadi, berikan ruang yang aman untuk mereka mengekspresikan diri.

Kesempatan Mengenal Lebih Dekat Anak Remaja

🔍 Kesempatan lebih mengenal anak kita adalah kunci untuk membangun hubungan yang lebih kuat. Dengan sedikit asertivitas dan keberanian, kita bisa memahami lebih dalam kebutuhan dan perasaan anak remaja kita. Dengan begitu, kita bisa menjadi pendukung yang lebih baik dan bisa mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang keadaan mereka.

Ikuti Saya untuk Tips Parenting Lebih Lanjut!

Ikuti instagram saya @md.niswa, dan kunjungi blog ini untuk artikel parenting lainnya. Mari bersama-sama belajar dan tumbuh dalam perjalanan menjadi orang tua yang lebih baik.

Bagaimana cara terbaik Anda untuk memulai percakapan dengan anak remaja? Apa yang membuat Anda merasa terhubung dengan mereka? Bagikan pengalaman Anda di kolom komentar!

#TipsParenting #remajahebat #orangtuahebat